11 Selebriti Ini Bicara Jujur Menganai Payudara Mereka
Payudara. . . Semua pasti wanita memilikinya dan banyak yang menganggapnya begitu indah (terutama kaum pria), namun jarang ingin membicarakannya secara terbuka karena malu. Well, tidak untuk para selebriti di bawah ini ^^, Para A-lister Hollywood berikut berikan pendapat jujur mengenai payudaranya, baik yang berdada besar maupun kecil. So Keep scrolling Girls! -^0^-
“Tubuh saya sering dimanipulasi untuk berbagai macam hal, mulai dari foto paparazi sampai poster film. Untuk satu photoshoot, saya akhirnya mengatakan: 'Ok, saya mau difoto topless. Dengan syarat payudara saya tidak diedit atau diperbesar.' Karena adalah hal penting untuk menyampaikan pesan bahwa ukuran tubuh Anda indah. Sejak maraknya fotografi, makin sulit untuk melihat perbedaan tubuh wanita yang beragam."
“Ayah saya merupakan orang yang hebat. Ia terima jika saya memamerkan payudara selama saya adalah orang yang baik, ketimbang tertutup kaos namun berperilaku buruk...”
“Ketika masih kecil, saya berdoa agar payudara saya tidak tumbuh. Lalu saat remaja, saya mencoba jadi lebih feminin. Sang ibu terus memaksa saya jadi model karena semua orang mengatakan bahwa saya cantik. Pada suatu titik, rasanya sudah cukup. Saya cukur habis rambut di kepala ini. Masa bodoh pada orang-orang yang mengharapkan saya “tampil” sesuai keinginan mereka.”
“Lihat, mereka tiga kali lipat lebih besar! Dulu saya berukuran 34A, dan sekarang 36C. Senang sekali rasanya. Saya memberitahu semua orang yang saya kenal, 'silahkan saja, coba pegang!' Tidak bermaksud pamer sih, tapi saya sangat suka menjadi si wanita hamil.”
“Pernah pada suatu malam, saya tidur terlentang sambil menatap kaki. Saya berdoa, 'ya Tuhan, tolong berikan saya sepasang payudara yang sangat besar sehingga saya tidak bisa melihat kaki ketika tidur terlentang...' Tentu, ia menjawab doa tersebut. Namun tidak disangka payudara tersebut akan jatuh di bawah ketiak saya.”
Saat masih muda, definisi 'seksi' adalah payudara. Seumur hidup, saya tidak pernah memiliki buah dada. Itulah alasannya mengapa saya tidak mengasosiasikan diri dengan kata seksi. Dulu, saya ingin menjadi si wanita bahenol. Sekarang, saya bisa lebih bersyukur dengan tubuh saya."
“Tiap malam, saya akan duduk di bathtub dan menangis. Saya berdoa agar payudara ini berhenti tumbuh. Sang ayah mengatakan bahwa tubuh saya tidak seperti wanita lain, dan akan menarik perhatian para pria. Namun hal paling penting: saya adalah wanita hebat yang harus memahami harga diri saya sendiri.”
"Saat berumur 12 tahun, semua teman sekolah saya memiliki buah dada yang besar. Sedangkan milik saya sangat kecil. Bahkan masih hingga kini, ukuran saya 32A.”
“Setiap hari, saya berharap untuk payudara yang lebih kecil saya lebih suka melepas bra ketika mengenakan spaghetti tops. Seandainya saja payudara ini bisa pasang-copot seperti clip-on.”
"Belum lama ini, saya mengunjungi dokter. Setelah melakukan X-ray, ia menemukan bahwa ukuran payudara saya ternyata tidak seimbang.”
“Saya tidak pernah operasi pembesaran payudara. Saya sering menerima pujian untuk bukit kembar ini, namun seharusnya saya berterima kasih pada orang tua saya. Payudara ini bisa memenangkan penghargaan Loh.."
Post a Comment