img { float: right; } img { float: left; }

Header Ads

test

5 Cara Berpikir Untuk Membuat Hubungan Langgeng


Menemukan Prince Charming, jatuh hari, lalu hidup dengan bahagia bersama dengannya. Aaaah, seandainya kehidupan semudah dan seindah itu ^^

Namun kenyataan pahit. Anda harus berjuang setengah mati untuk mendapatkan happy ending demikian. Ubahlah pikiran dangkal seperti itu dengan yang baru agar hubungan Anda lebih awet dengan si dia ^^



Find The Fun
Apa ada yang lebih berbahaya dari pasangan yang sering bertengkar? Ya, Jawabannya adalah Pasangan yang tidak pernah bertengkar. Ya, jika Anda dan si dia tidak lagi menemukan topik untuk dibicarakan, hal ini bisa memicu rasa bosan. And that's a big NO. Jadi, jangan hanya mencari solusi untuk tiap konflik, tapi temukan juga semangat yang ada ketika pertama kali berkencan. Pergi berdansa, liburan bersama, atau mencoba posisi baru di kasur. Fun and hot!



Say Thank You
Terkadang karena kelewatan merasa nyaman, Anda lupa untuk menghargai keberadaan si dia di sisi Anda. Biasakan untuk menunjukkan rasa terima kasih pada dia agar ia tahu bahwa hubungan ini penting bagi Anda. Tidak perlu menunggu ia berulang tahun untuk memberikan hadiah (ia sudah lama menaksir jam tangan kulit itu, lho). Dan sekedar ucapan “terima kasih” yang tulus pun juga bisa membuahkan hasil.


Sebenarnya Cinta memang tidak seindah dan seperti dongeng di buku cerita, firm ataupun dongeng.. Namun tidak ada salahnya memiliki ekspektasi untuk pasangan Anda. Jika terlalu realistis dan pesimis mengenai cinta, Anda cenderung tidak akan berjuang untuk yang lebih baik. Sebaliknya, jika Anda membiarkan diri percaya dengan true love, Anda dan dia pun akan lebih giat dalam mengejar ilusi tersebut bersama. Be in love, honey!



Gunakan prinsip 5:1 di dalam hubungan Anda. Saat Anda menemukan satu hal buruk dan menjengkelkan dari si dia, ingat kembali lima hal positif yang membuat Anda jatuh cinta padanya. Tentu Anda wajar marah jika ia 30 menit telat saat janji menonton film di bioskop. Tapi jangan biarkan hal itu berlarut-larut terlalu lama. Bukankah Ia pun juga pernah memayungi Anda saat hujan, membukakan pintu mobil untuk anda, menemani Anda ke dokter, membantu membangun dan memasang lemari, dan memasak pasta favorit Anda untuk makan malam. Sekarang rasa marah Anda surut, kan? ^^


Setiap hubungan butuh perjuangan. Maka Anda harus selalu berusaha, bahkan ketika hubungan tersebut sedang baik-baiknya. Dengarkan keluhan dia tentang pekerjaannya, atau kenang lagi masa lalu yang buat Anda dan dia tertawa Cekikikan ^^









No comments